Rentrée Automne 2023

Kemarin Butet kembali ke sekolah setelah libur musim semi selama 2 minggu. Dengan perubahan jam, Butet berangkat dengan matahari yang sudah terbit. Tapi pulangnya sudah lewat Magrib!

Saya sendiri belum banyak gerak. Belum benar-benar kembali ke rutinitas. Memang tak banyak juga perubahan antara libur sekolah dengan tidak, untuk ibu rumah tangga seperti saya. Masak tetep, beres-beres ga berhenti, belanja harus. Tak jauh beda dengan hari biasa.

Hari ini saya ke kota untuk belanja daging halal. Jalan kaki. Memang sengaja. Suka malas keluar jalan kalau tanpa tujuan. Karenanya, saya mau coba minimal 2 kali seminggu jalan ke kota. Lumayan juga, jalan sampai boucherie lalu lanjut ke halte bus dapet 3 km. 

Di perjalanan saya telepon ibu yang malah khawatir karena saya video call sambil jalan cepat. Cepat menurut itungan ibu, tentu saja. Rata-rata kecepatan jalan saya tadi cuma 4,4 km/jam kok, kalau kata smartwatch.

Sengaja pulang naik bus karena bawa belanjaan. Meski sudah sengaja membeli secukupnya saja. Karena ada niat untuk kembali ke kota nanti hari Jumat. Atau justru biar memaksa saya turun ke kota hari Jumat?

Hari Minggu kemarin sebenarnya saya sudah mengajak suami ke boucherie. Kami berputar 3 kali mencari tempat parkir. Tak ada juga. Memang biasa begitu kalau Minggu pagi. Makanya biasanya saya mengajak suami belanja siang saja. Tapi kemarin ada final bulu tangkis entah di mana dan pertandingan sepak bola entah apa yang mau ditontonnya.

Lalu di Cannes ada acara semi marathon. Dimulai dari Nice jam 8, saya pikir lebih baik ke kota pagi. Sebelum para pelari sampai tujuan. Tapi ya pasti penjemputnya sudah menunggu sih ya.

Dan ternyata peserta tercepat hanya memakan waktu 2 jam sekian saja! Padahal Minggu itu jalur semi marathon yang di pinggir pantai jelas terdampak badai Domingos. Selain untuk acara lari, jalan sepanjang pesisir pantai ditutup guna menghindari bahaya tempias ombak yang memang ternyata kalau dilihat dari foto-foto yang beredar cukup besar juga.

Saya pun sebenarnya berencana keluar, Minggu siang kemarin itu. Mau ke Museum Bonnard. Hari terakhir pameran temporer. Sebelum tutup sementara untuk ganti dengan pameran lain, akses ke museum digratiskan.

Sayangnya Butet malas. Tugasnya menumpuk banyak. Selama liburan dia santai. Memang perlu istirahat juga setelah intensif mengikuti workshop animasi di Paris kan!? Tapi akibatnya ya jadilah dia kelabakan sebelum kembali sekolah.

Saya sendiri merasakan keluhan di lutut kiri. Sudah lama juga tak menyetir. Terakhir kalau tak salah saat menjemput Ucok mudik musim panas. Sudah Juni, itu! Mobil saya masih persneling manual.

Karenanya, tak menemukan parkiran, kami pulang tanpa terlalu kecewa. Anggap saja mencoba menjalankan mobil yang sudah 4 bulan nangkring di parkiran bawah tanah. Berselimut debu, tentu saja. Bersyukur mobil yang sudah 12 tahun kami miliki itu bisa jalan lancar tanpa hambatan.

Mau mencuci ada rasa malas. Bulan ini saatnya controle technique, tes uji kelayakan kendaraan bermotor yang wajib dilakukan tiap 2 tahun. Biasanya, saya manfaatkan sekalian ganti oli di agen resmi volkswagen. Saya pasrahkan sekalian ke agen untuk uji kelayakan. Dan di agen resmi VW, tiap ganti oli, mobil dibersihkan secara gratis! "Rugi" kan, kalau saya cuci sebelumnya?

Tapi pikir-pikir, mosok saya mau memasrahkan mobil amat sangat kotor sekali begitu? Malu kali ya!? Sepertinya saya akan cuci dulu. Entah kapan. Entah jadi atau tidak. Kita lihat saja!


Comments

Popular posts from this blog

Memimpikan Bandung Tanpa Macet

Televisi

Pindah or not Pindah