Posts

Showing posts from June, 2024

Ripley dalam Dua Film dan Satu Serial

Image
Menonton aksi Alain Delon di  Plein Soleil  (atau dalam bahasa Inggrisnya Purple Noon , 1960) Sabtu lalu dalam rangka Ciné Lecture melengkapi khazanah per-Tom Ripley-an saya. Eh? Hahaha. Bagaimana tidak? Praktis saya sudah menonton semua adaptasi dari novel Mr. Ripley yang Lihai karya Patricia Highsmith. Juga membaca bukunya sendiri, tentu! Mulai dari Matt Damon di  The Talented Mr. Ripley (1999) yang saya tonton sudah lama sekali dan saya ulang di akhir Mei. Iseng sambil menunggu Butet yang katanya mau nonton bareng serialnya. Eh ternyata akhirnya saya menonton Ripley (2024) yang diperankan Andrew Scott di Netflix sendiri saja. Sambil bertahap baca bukunya, asyik juga. Jadi bisa membandingkan langsung. Tentu saja saya tak mencatatnya satu per satu. Duh, masih belum berniat jadi pengulas film dan seri, ini mah emang! Tapi ada beberapa hal yang masih saya ingat. Perkenalan Tom dengan Greenleaf Di buku, Herbert Greenleaf berkenalan langsung dengan Tom. Memang dengan bantuan detektif,

Menulis untuk Perubahan

Image
Tanggal 14 Juni lalu merupakan pelaksanaan ujian tertulis Baccalaureat mata pelajaran Bahasa Prancis . Ujian nasional yang nilainya nantinya masuk ke dalam ijazah kelulusan SMA Prancis ini diikuti oleh siswa-siswi 1er (setingkat kelas XI). Termasuk Butet. Salah satu tema yang diangkat menjadi bahan untuk ujian tahun 2024 ini adalah " La littérature d'idées du XVIe siècle au XVIIIe siècle" (sastra gagasan dari abad ke-16 hingga abad ke-18). Untuk tema ini, guru Butet memilih buku Déclaration des Droits de la Femme et de la Citoyenne (Deklarasi Hak Asasi Perempuan) karya  Olympe de Gouges, yang merupakan bahan untuk sub tema  écrire et combattre pour l'égalité , menulis dan memperjuangkan kesetaraan! Kondisi Perempuan: Adakah Perubahan? Untuk mendukung sub tema ini, Butet memilih La Femme Gelée -nya Annie Ernaux dari pilihan pengayaan yang ditawarkan gurunya. Pilihan lain ada La Femme Independante -nya Simon de Beauvoir, Les Choses Humaines -nya Karine Tuil, dan Racin

Butet Ujian Nasional Bahasa Prancis Tertulis

Image
Saya sudah beberapa kali cerita kan, bagaimana anak Prancis tidak menghadapi situasi ujian di sekolah sampai di kelas IX!? Itupun suasananya saja: bahwa siswa harus duduk berjarak, tak boleh membuka catatan, hanya membawa alat tulis di meja, ... Karena ujian Brevet tidak ada artinya. Nilainya tidak menentukan kelulusan SMP, dan bukan untuk seleksi masuk SMA. Lebih untuk mengukur kapasitas kurikulum saja. Program wajib belajar 12 tahun dan sudah mantapnya sistem zonasi untuk sekolah negeri di Prancis membuat setiap anak TK pasti masuk SD, setelah SD pasti masuk SMP, dan siswa SMP dijamin bisa melanjutkan ke SMA.  Sekolah negeri.   Di zonanya.  Semua anak akan naik kelas dan lanjut tingkat asal nilai hariannya tak jelek-jelek amat. Asal kelakuannya juga tak buruk-buruk amat. Ya, prilaku siswa sering kali lebih menentukan keberlanjutan pendidikannya. Ujian yang benar-benar memengaruhi masa depan baru terjadi di akhir SMA. Baccalaureat, atau yang lebih dikenal dengan singkatannya "Bac

Kriteria Teman Dekat

Image
Seorang kawan yang belum lama ini mulai merantau di manca negara bertanya, ada banyakkah orang Indonesia di sekitar daerah tempat tinggal saya? Pertanyaan itu membuat saya teringat betapa sudah lama saya tak bertemu muka dengan sahabat-sahabat saya di rantau ini. Lho, kok? Hehehe. Alasan untuk Dekat Dibanding kota rantau kawan saya tadi, ada cukup banyak orang Indonesia di daerah saya. Dalam radius 10 km, ada belasan perempuan Indonesia yang saya kenal. Saat menjadi Pantarlih tahun 2023 lalu untuk Pemilu 2024 yang baru berlalu, saya mencatat ada ratusan WNI di Departement (setingkat kabupaten) Alpes Maritimes. Tentu, tak semua saya kenal!  Dari yang saya kenal, ada beberapa yang menjalin komunikasi secara rutin dengan saya. Dan di antara dari mereka,  ada  3 orang yang memang komunikasinya lebih intens.  Hidangan potluck (botram) dengan teman-teman dekat Ada beberapa faktor yang menurut saya bisa membuat kami dekat: Kedekatan Fisik Kebetulan, dua dari tiga orang teman tadi tinggal ta