Rentrée Janvier 2024

Ça y est! C'est la rentrée!

Setelah libur selama dua minggu, hari ini anak-anak Prancis kembali lagi ke sekolah. Begitu pula Butet ... dan Ucok juga. Meski untuk si sulung, itu diluar rencana.

Liburan Butet

Butet mulai libur secara resmi tanggal 25. Secara tidak resminya? Ya tanggal 23. Kan Sabtu dan Minggu tidak ada sekolah.

Liburan Natal dan Tahun Baru, seperti biasa, kami tak ke mana-mana. Butet mengisinya terutama dengan membaca, menggambar, dan ya, nonton drakor bareng saya.

Dia sempat tiga kali turun ke kota untuk bisa main ice skating bersama teman-temannya. Kalau sama saya, nggak asyik, katanya. Karena dia bakal ice skating sendiri. Saya cuma nungguin saja dan mencuri foto/videonya.

Kami sempat ke kota juga bersama. Dua kali. Sekali saat ke restoran berempat, satu lagi ke marché de Noël bertiga saja. Saat itu abangnya ada janjian dengan teman-temannya.

Satu-satunya jalan-jalan ke luar kota adalah saat ke Nice. Lumayan sih, dari siang sampai sore. Padat acara, dan senang anaknya. Mamanya juga senang berhasil ngumpulin 16ribu langkah hari itu! Hahaha.

Liburan Ucok

Ucok tidak ada libur resmi. Dengan sistem perkuliahan yang berbasis project, dia tak banyak kelas. Kelas pun banyak yang diselenggarakan daring. Antara Natal dan Tahun Baru, pertemuan berkurang. Mahasiswanya harus bisa atur-atur sendiri untuk pulang.

Ucok sampai rumah tanggal 20. Setelah perjalanan panjang dari jam 7 pagi sehari sebelumnya naik ferry ke daratan. Kali ini Ucok mencoba naik kereta ke pusat kota, bukannya naik bus seperti biasa. Lalu jalan-jalan di sana sampai sore bersama temannya.

Agak malam, perjalanan dilanjutkan ke bandara. Kami sudah memesankan hotel untuknya. Agar bisa bermalam, istirahat sejenak. Apalagi penerbangannya jam 7 pagi juga. Repot kalau tanpa menginap.

Penerbangannya juga panjang. Musim dingin begini, tak ada yang langsung ke Nice. Ke Brussel 2 jam 20 menit, transit 2 jam, lalu lanjut le Nice 1 jam 45 menit.

Ucok datang membawa pekerjaan. Tak banyak bertemu teman selain satu sore, malam tahun baru, dan hari tahun baru. Kami tak banyak jalan sekeluarga juga selain ke restoran 2 kali. 

Selain itu, Ucok datang juga membawa batuk. Dan ini ternyata berlanjut agak panjang. Tapi itu saya ceritakan nanti lagi saja ya.

Mamanya?

Bentaaar. Nggak ada tentang papanya, ini?

Ya karena papanya nggak libur. Tetap kerja kecuali pas libur nasional Natal dan Tahun Baru. Libur sehari tgl 26 Desember, eh baru bisa keluar rumah sore-sore. Padahal musim dingin begini, Magrib sudah menjelang jam 5 sore. Tapi lumayan lah, daripada tidak sama sekali, kan!?

Kalau mamanya, namanya juga emak-emak, libur sekolah itu artinya nambah kerjaan. Tidak cuma jadi harus memasak lebih rajin, tidak bisa bebas online karena kecilnya rumah dan terpakainya semua ruang, tapi juga bagaimana membuat liburan yang praktis tak ke mana-mana tetap menyenangkan.

Yang ini, ceritanya nanti juga saja. Bukaaan. Bukan untuk menghemat setoran tulisan KLIP. Tapi ... .

Ah, nanti lah, nulis lagi! Hehehe.


Comments

Popular posts from this blog

Memimpikan Bandung Tanpa Macet

Televisi

Pindah or not Pindah