Pengumuman 1 Ramadan 1444H di Prancis

AlhamduliLlaah, kemarin telah ditetapkan bahwa 1 Ramadan 1444 H di Prancis bertepatan dengan 23 Maret 2023. Keputusan ini disepakati oleh lima organisasi muslim yang ada di Prancis; Fédération Française des Associations Islamiques d’Afrique, des Comores et des Antilles (FFAIACA), Fédération de la Grande Mosquée de Paris (FGMP), Foi & Pratique, Musulmans de France (MF), dan Rassemblement des Musulmans de France (RMF).

Forum yang diselenggarakan di Masjid Agung Paris itu juga sekaligus menetapkan bahwa zakat fitrah tahun ini sebesar 7 euros.

Saya sedang kursus saat pengumuman diadakan. Sudah sempat minta maaf ke teman-teman bahwa saya tidak akan bisa update kabar sebelum pukul delapan malam. Saya tunjukkan ke mereka untuk mengikuti berita di twitter Mosquée de Paris. Atau malah mengikuti siaran langsung sidang rukyatnya melalui Facebook.

Saya tak langsung ingat untuk cek berita saat kursus usai. Maklum, kembali kursus pertama sejak lebih dari satu bulan libur! Pasalnya, setelah libur mengikuti vacances scolaire Februari lalu, sensei bolos mengajar selama 3 minggu! Karena alasan kesehatan. Makanya masih euforia bisa kursus lagi. Panik-panik senang, setelah sebulan lebih tak serius belajar bahasa Jepang.

Saya baru mengecek berita saat mulai jalan pulang. Antara sudah yakin dan lagipula tak ada harapan kalau puasanya mulai Rabu juga. Tak siap sama sekali kalau harus sahur. Kemarin malam, kami sudah sepakat untuk memesan antar makan malam saja.

Refleks pertama adalah cek twitter. Sudah menyarankan, mosok tidak menjalankan, kan!? Dan sudah ada beritanya. Lekas saya unduh gambar pengumumannya. Bersiap membagi ke siapa saja yang memerlukannya.

Buka whatsapp, saya lihat sudah ada yang membagi info Ramadan di grup pengajian. Lekas saya buka pesan untuk seorang sahabat yang tinggal di Antibes, yang tak bergabung dengan wag pengajian. Saya kirim gambar bersama pesan singkat saja. Sambil memanfaatkan berhenti menunggu lampu hijau penyeberangan pejalan kaki.

Sampai rumah, baru saya berbalas pesan sambil menunggu makanan yang ternyata terlambat datang. Tak lupa membagi informasi di Facebook, status whatsapp, dan story Instagram.

Ya. Tidak segampang itu membagi di blog. Butuh waktu luang untuk menulis. Tak bisa hanya pasang gambar dan mencantumkan caption singkat saja kan!?

Heu... 

Atau tak mau rugi saja? Mau sekalian mencoba mencapai paling tidak 300 kata biar sekalian bisa jadi setoran harian KLIP?

Hehehehe...

Yang jelas, selamat menjalankan ibadah puasa Ramadan bagi para muslim semua. Mohon maaf lahir batin untuk semua pembaca tanpa terkecuali. Semoga semua selalu sehat, makin khusyu dalam beribadah, tak hanya sekedar puasa menahan lapar saja, sehingga Ramadan kali ini lebih baik dari Ramadan-ramadan sebelumnya. Aamiin...

Pas azan Magrib berkumandang di sini. Resmi masuk bulan Ramadan. Dan tulisan ini sudah mencapai 400 kata lebih lho! Hihihi...


Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Blogger Curcoler? Yes!

Image
Pagi tadi, buka Facebook, diingatkan posting 8 tahun lalu berupa video Butet membaca buku yang ditulisnya sendiri. Digambar, lebih tepatnya. Umurnya baru 4 taun 2 bulan. Belum bisa baca-tulis selain namanya sendiri. Tapi dari rekaman pembacaannya , ada cerita yang cukup terstruktur, meski belum secara bahasa. Terlihat dari judulnya saja dia masih belum bisa menentukan apakah Fée tombé (tapi tidak ada adegan si peri jatuh) atau Fait tomber (tanpa subjek dan objek?), yang memang sama secara pengucapan... Saya sendiri sudah lupa konteks mengapa Butet menyusun buku itu. Saya hanya ingat bahwa sebenarnya ini bukan "buku" pertama yang disusunnya. Tapi ini yang pertama dengan cerita dan tentu yang sempat terekam videonya... Terdengar dia sempat terbatuk di tengah rekaman. Sedang sakit kah?... Melihat suvenir-suvenir seperti ini, membuat saya menyesal kenapa tidak mencatatnya lebih detil... Padahal sebenarnya  saya sudah ngeblog sejak taun 2004. Saat itu anak sulung saya baru 3 tau
Read more

Berbagai Koleksi Kami

Image
Tak terasa, sudah Juli saja. Entah mengapa, obrolan di dua komunitas menulis yang saya ikuti kok diawali dengan tema koleksi. Yang satu awalnya membicarakan tentang anak-anak dan bermain, satu lagi dari hasil undian tema tantangan bulanan! Sepertinya semesta mendukung untuk melanjutkan koleksi. Atau memulai? Heu, saya bukan mau cari legitimasi untuk membeli novel  Le Comte de Monte Cristo  lagi nih ya. Kebetulan kok ada versi sampul baru yang rilis dari Editions Pocket. Menyambut ditayangkannya adaptasi filmnya, sepertinya. Bikin mupeng! Koleksi Mamak 2F Saya memang suka sekali buku karya Alexandre Dumas itu. Kebetulan menemukan versi hard cover dua kali. Dari situ mulai ada niat mengoleksi. Belum terjadi sih. Cuma saya jadi bersemangat dan tidak menolak saat Butet minta dibelikan versi poche yang enak dibawa-bawa untuk persiapan Bac Français kemarin. Kalau baru 3 set buku, memang belum pantas disebut sebagai koleksi sih ya. Apalagi set ketiga yang dibeli untuk Butet tadi bisa dibac
Read more

Menyusun Tagihan

Image
Pemilihan Umum 2024 baru saja dilaksanakan. Sampai saat saya menulis ini, penghitungan suara masih dilakukan. Tapi sudah terlihat arah calon Presiden baru Indonesia. Ya, masih calon. Karena pelantikannya masih nanti di bulan Oktober kan!? KPU saja belum merilis hasil akhirnya tuh. Sabar, yaaa.... Saat mengetahui arahan hasil Pemilu, saya membaca-baca lebih detil visi dan misi calon kandidat terpilih. Dan seperti saat memilih, saya fokus pada kepentingan pribadi saya.  Egois amat? Ya, kan, visi-misinya buanyak. Belum dikali tiga pasangan calon. Belum ditambah kalau mencari visi-misi para caleg. Makanya saya lebih mencari spesifik yang bersangkutan dengan saya pribadi saja dulu. Lagipula kalau yang global-global seperti pengentasan kemiskinan, peningkatan layanan kesehatan, memajukan pendidikan, swasembada pangan, ... gitu-gitu kayaknya semua kandidat sama saja. Ya nggak sih? Daaan ... yang saya sebut kepentingan pribadi adalah program-program yang berkaitan dengan diaspora. Dengan WNI d
Read more