1 Mei

Tanggal 1 Mei. Libur nasional. Hari Buruh.

Saya turun ke arah kota. Tujuan utama ke boucherie halal. Tadinya berniat berangkat pagi, tapi lalu berubah ke siang. Pagi tadi lelah kurang tidur. Tapi tak bisa tidur pagi dan siang juga.

Bukaaan. Bukan karena menunggu bukanya form setoran KLIP! Hahaha.

Semalam saya bersama Butet menonton Ne Zha di Youtube. Kali ini kami terpaksa mznonton secara tidak legal. Film animasi Tiongkok yang hak tayangnya dipegang Prime Video itu tidak masuk Prancis.

Kami tidak menemukan Ne Zha di platform manapun juga. Padahal kami rela membayar. Butet sendiri sudah menonton Ne Zha 2 di bioskop bersama papanya hari Minggu yang lalu, tertarik dengan reviu positif di berbagai media.

Kami mulai menonton agak larut karena Butet harus menyelesaikan suatu projek yang mungkin suatu hari nanti bisa saya pamerkan ceritakan. Kami baru selesai menonton menjelang jam 1 dini hari. Sambil mendiskusikan film, membandingkannya selain dengan Ne Zha 2 tetapi juga dengan New Gods: Ne Zha Reborn yang kami tonton di Netflix sebelum Butet ke bioskop, iseng saya cek website KLIP. 

Melihat form sudah tayang, langsung saya setorkan saja catatan saya mengantar Butet ujian tertulis Polytech yang saya susun kemarin. Jadilah saya penyetor pertama KLIP 2025 Sesi 2 ini! Hahaha.

Pergi ke kota siang-siang saya pilih karena sekalian membersamai Butet yang ada kencan dengan temannya ke pantai. Tentu saja kami jalan kaki. Di Hari Buruh, tak ada bus yang beroperasi di kota kecil kami. Banyak toko yang tutup. Hanya tempat-tempat makan yang buka. Itupun tidak semua.

Boulangerie depan rumah kami hanya buka setengah hari. Karena itulah saya tak mau menyengaja keluar rumah untuk belanja daging saja. Takutnya boucherie tutup juga.

Saya memilih boucherie yang tak jauh dari rumah. Kami melewatinya dalam perjalanan pergi. Saya ikut Butet sampai titik temu dengan kawannya, lalu balik kanan menyusuri jalan kembali ke rumah. Ceritanya sekalian jalan kaki. Sudah beberapa hari saya menghemat lutut demi mengamankan pengawalan Butet ke ujian Rabu kemarin itu.

Saya tak belanja banyak. Pasalnya, Kamis pagi kami akan berangkat ke Rennes. Butet ada wawancara untuk ENSA Bretagne.

Wawancara dijadwalkan hari Senin. Kami manfaatkan kesempatan sekalian jalan-jalan karena belum pernah ke daerah Bretagne sana. Kami kembali ke Cannes Senin sore, sesudah wawancara usai. Butet yang sudah harus absen dari sekolah hari Jumat dan Senin, tak mau menambah lagi.

Dari boucherie saya hanya membeli filet kambing dan sayap ayam. Kambingnya untuk malam ini. Sengaja memilih yang praktis memasaknya. Dimakan dengan sisa nasi tadi siang dan ditemani asparagus. Heu ...

Sayap ayamnya saya bekukan. Saya siapkan untuk dibawa makan Selasa siang di rumah teman. Kalau tidak kecapean dan sempat memasak. Entah apakah malah semangat memasaknya sekalian untuk Senin malam, sepulang dari Rennes. Kita lihat saja!

Sekalinya berniat belanja minimalis, eh malah dikasih bonus sama boucher-nya!

Boucher yang melayani saya memberi bonus dua kefta burger steak. Tak mungkin menolak, saya pastikan kalau saya bisa membekukannya. Katanya bisa. Baiklah. Saya ucapkan terima kasih.

Boucher kedua, yang sebelumnya sempat berpesan untuk menunggu tapi saya tak paham dia bicara ke saya atau ke rekannya, menawari saya untuk memilih antara daun mint dan persil. Saya memilih mint. Lumayan untuk bikin teh ... asal masih tahan empat hari lagi! Euh ... Hehehe.


Comments

Popular posts from this blog

Menengok Ketentuan Pemberian Nama Anak di Prancis

Perjalanan Bela Bangsa

Foto Kelas