Lockdown 2.0 - Hari ke Dua Belas

Pagi ini kami berangkat sedikiiit lebih awal. Sepertinya memang beda, lalu-lintas sebelum dan sesudah setengah delapan. Kelihatannya rata-rata orang pergi dari rumah pas setengah delapan. Karenanya, kalau kami juga demikian, terasa ramenya jalan...

Kami tidak perlu mengantri satu kilometer untuk menurunkan Butet di depan gerbang. Pagi tadi terlihat ada militer berjaga. Padahal kemarin tidak ada sama sekali, baik pagi maupun sore. Hanya ada polisi yang jumlahnya lebih banyak dari biasanya. Namun saat saya menjemput, tidak ada lagi militer berjaga...

Hari ini, episode terakhir Do You Like Brahms? keluar secara gratis di Viki. Saya menontonnya sebelum berangkat menjemput Butet. Antara lega selesai dan merasa kehilangan momen menonton drama dengan iringan musik klasik di dalamnya...

Siang tadi saya mengirim message Facebook ke toko buku kecil di Cannes. Toko buku termasuk yang harus tutup selama lockdown. Meski toko yang satu ini melawan aturan dan tetap buka, saya ingin mencoba servis layan antar mereka...

Toko baru menjawab menjelang jam 8 malam. Pesanan saya akan diantar besok siang, tanpa biaya kirim! Kita lihat saja besok... Selain karena memang sudah lama menginginkan bukunya, saya juga ingin mendukung perekonomian lokal...

Semoga semua lekas kembali aman,nyaman, tanpa kekhawatiran... 🙏


Comments

Popular posts from this blog

Memimpikan Bandung Tanpa Macet

Televisi

Pindah or not Pindah