Lockdown 2.0 - Hari ke Empat Belas

Pagi tadi kami berangkat pas setengah 8 dari rumah. Dan jalanan rame! Macet mengantri untuk mengedrop di depan gerbang. Terbukti orang-orang memang berangkat setengah delapan. Kalau tak mau macet, harus pergi sebelum itu...

Tak ada militer di depan sekolah. Hanya ada polisi. Tak banyak. Atau saya yang tidak memperhatikan... Yang jelas, saat menjemput setengah empat sore, jangankan militer, polisi lalu-lintas saja tidak ada!... Semoga pertanda situasi dinilai aman...

Hari ini, dua puluh tahun yang lalu, saya meninggalkan Indonesia untuk menyusul suami di Prancis. Tak terasa waktu berlalu. Saat itu, tanpa pengetahuan bahasa Prancis pun percaya diri saja. Dipikir-pikir rasanya nekat sekali... Entah karena kemampuan berbahasa Inggris saya sudah menurun drastis, atau memang faktor umur yang membuat pertimbangan lebih jauh... 😏

Perdana Menteri berpidato sore tadi. Tak ada berita penting. Tak ada perubahan peraturan. Harus bersabar sampai 1 Desember. Itupun kalau tidak diperpanjang...

Semoga semua lekas kembali aman, nyaman, tanpa kekhawatiran... 🙏


Comments

Popular posts from this blog

Memimpikan Bandung Tanpa Macet

Televisi

Pindah or not Pindah