Summer 2022: Louna H4

Pagi ini saya tak mendengar Louna menggaruk-garuk pintu. Sepertinya keluar ke kota kemarin membuat saya lelah. Saya tidur nyenyak. Terbangun untuk salat Subuh, pas ada Louna masuk ke kamar...

Louna mengeong, berjalan keluar kamar, seakan meminta saya mengikutinya ... ke rolling door!...

Saya bukakan pintu, dan dia langsung keluar!

Butet yang ikut bangun lekas mengisi mangkuk makanan Louna. Lalu membersihkan toilet Louna dan berwudhu. Kami salat berdua saja. Papanya masih di luar kota sampai Kamis malam...

Sehabis salat, saya membaca sebentar lalu sempat tertidur. Pas saya lihat Butet yang keluar karena tak bisa tidur. Namun saat saya terbangun, gantian dia yang tidur. Louna juga terlihat nyenyak...

Butet juga berkomentar bahwa Louna tak segesit dan seaktif dulu-dulu. Selain panas, mungkin umur juga ya?...

Tak urung Louna kembali menghilangkan bola berloncengnya! Kali ini kami tak tahu mulai kapan dia kehilangan. Dan sampai saya menulis ini, kami belum menemukannya!...

Saya manfaatkan waktu pagi untuk mengurus visa suami ke Uni Emirat Arab. Online melalui Visa Facilitation Services Global. Suami sudah sempat mengajukan pra pengajuan visa, saya tinggal memasukkan data-data, mengunggah dokumen-dokumennya, dan membayar saja...

Kemarin, saya sudah mengurus visa untuk Butet dan saya. Kenapa terpisah?... Karena pembelian tiketnya memang yang saya bersamaan dengan Butet. Suami saya terpisah sendiri, dan Ucok terpisah sendiri lagi...

Visa transit 48 jam ini disponsori oleh Emirates Airlines. Karena itulah permohonan visa untuk pembelian yang sama bisa sekalian. Disponsori, bukan berarti gratis! Visanya sebenarnya tak berbayar. Tapi biaya administrasinya 24,92 USD! Sami mawon!...

Nggak sama sih, kayaknya... Karena dari akhir permohonan, dikatakan bahwa kami akan menerima jawaban dalam 2-4 hari kerja. Ternyata setelah konfirmasi pembayaran jam 9.29, dinyatakan sedang diproses jam 11.30, jam 14.40 saya sudah menerima visa jadinya! Bahkan jam 14.20 untuk visa si Butet. Entah kenapa dia duluan, padahal tergantung pada saya, ibunya...

Visa suami baru saya kerjakan pukul 11an. Semua kontak, email dan telepon, saya isi dengan datanya langsung. Saya sekretaris doang, gitu, ceritanya!

Sudah siang begitu, wajar rasanya kalau tak bisa selesai secepat visa saya kemarin. Semoga besok jadi. Meski masih jauh dari masa tenggang, jelas lebih tenang kalau urusan jelas beres kan!?...

Ucok yang Prancis, bisa mendapatkan visa on arrival. Tak perlu khusus mengajukan visa. Semoga nanti lancar-lancar saja. Lancar untuk perjalanan kami semuanya...

Tak banyak cerita hari ini. Kami di rumah saja seharian. Saya banyak membaca dan Butet kembali banyak menggambar. Buku sketsa yang dibelinya kemarin sudah terisi beberapa halaman. Padahal niatnya buat selama liburan...

Saya sempatkan menulis ulasan buku Pemenang Berdiri Sendirian-nya Paulo Coelho. Mumpung belum lupa. Karena sebenarnya sudah saya selesaikan sejak seminggu yang lalu. Dan tentu saja sudah habis masa pinjamnya di iPusnas!...


Comments

Popular posts from this blog

Memimpikan Bandung Tanpa Macet

Televisi

Pindah or not Pindah