Kembali ke Rumah

Setelah lima hari empat malam berlibur transparan, pagi tadi kami kembali ke rumah. Tak banyak yang kami kerjakan di apartemen Airbnb. Hampir tak pernah masak selain cordon bleu di hari pertama. Selain itu, selalu membeli. Jadi tak banyak yang kami harus lalukan sebelum meninggalkan tempat...

Kami hanya mencuci beberapa gelas yang dipakai pagi tadi dan membuang sampah saja. Tak lupa mematikan pemanas dan lampu-lampu. Tinggalkan kunci di nampan yang terlihat jelas diatas meja akan, lalu kami menutup pintu rapat-rapat...

Sampai rumah, ceritanya lain lagi! Banyak yang harus dikerjakan setelah lima hari ditinggalkan. Apalagi dengan proyek renovasi yang dilakukan. Barang-barang yang berantakan karena dipinggirkan seadanya untuk memberi ruang para pekerja. Sisa-sisa bahan yang belum dibuang. Lantai yang kotor karena akumulasi debu yang menempel kemudian diinjak-injak tanpa dibersihkan selama berhari-hari...

Sebelum memulai membereskan rumah, tak lupa tentunya mengagumi hasil renovasi kamar mandi yang masih rapi. Belum ada sabun shampo, dan perlengkapan lain yang memenuhi. Belum ada handuk dan kotak baju kotor yang mengganggu pemandangan ala katalog. Ha! Berlebihan sih... Secara renovasi belum tuntas. Masih ada lampu yang arus dipasang. Juga cermin besar yang masih teronggok di pojok ruang tamu. Jadi ada alasan tidak menyelesaikan beres-beres sampai tuntas! Eh?... Hehehehe...

Saya bereskan dulu dapur agar bisa digunakan. Karena memang di sana ditumpuk berbagai barang dari kamar mandi. Lalu menyapu. Kemudian mulai mencuci baju kotor kloter pertama; katun warna gelap. Sekalian mengetes mesin cuci yang dipindahkan ke kamar mandi. Setelah masak sederhana dan makan siang, baru mengepel lantai... Kembali ke kegiatan normal lah!...

Di situ terasa bahwa lumayan juga liburan transparan kami. Lima hari tanpa disibukkan dengan pekerjaan rumah tangga. Bisa santai menghabiskan buku La faucheuse dan banyak quality time dengan si Butet. Tiap sore selama 3 hari saya dan Butet turun ke pantai. Rabu yang tenang, Kamis dengan angin kencang, dan Jum'at santai... Padahal sebenarnya malah baru hari ini resmi masuk waktu libur sekolah. Mulai masuk waktu libur, kami malah pulang...

Bagaimanapun, tetap lebih nyaman di rumah sendiri. Kembali makan nasi thai pulen dari rice cooker. Dengan lauk rawon bumbu instan Bamboo karena memang tinggal punya stok daging sapi, plus sambal terasi ABC dan krupuk udang Suzi Wan. Nikmat diiringi rintik hujan yang mendinginkan cuaca... đŸ˜‹



Comments

Popular posts from this blog

Memimpikan Bandung Tanpa Macet

Televisi

Pindah or not Pindah