Malam Nuzulul Qur'an

Hari ke tiga SFH, boleh dibilang Butet full conference sampai tengah hari. Korting sedikit untuk jam pelajaran Technology yang seharusnya jam 8-10, dimulai 8.15 dan diakhiri 9.30. Butet ngomel, kenapa tidak jam 9 sampai jam 10 saja? Dan saya setuju. Biar kami ada ekstra tidur pagi...

Alarm membangunkan kami jam 8 pagi. Butet bangun bersiap. Saya bangun, membukakan jendelanya, lalu tidur lagi. Satu jam lagi lah... 9.45 ada jadwal tadarus, dan dilanjutkan kajian Ramadan PERMIIP pukul 10.45-12.30...

Ternyata saya keenakan tidur! Baru terbangun pas jam 9.45! Panik saya lihat jam di smartphone. Lekas buka whatsapp untuk mengirim pesan ke sahabat yang biasa memandu tadarus, bahwa saya akan terlambat dan siap di-skip saja...

Eh malah sahabat saya sudah mengirim whatsapp. Memberitakan bahwa dia tak bisa memandu pagi tadi! Memang biasanya saya yang menggantikan menjadi pemandu jika dia berhalangan...

Segera saya kirim pesan ke teteh admin. Setelah itu ambil wudhu dan bersiap. Koneksi ke zoom ternyata bermasalah. Untuk semua anggota pengajian! Bukan masalah tablet yang harus saya gunakan karena laptop diakuisisi Butet. Jadilah saya tertolong masalah itu dan jadi tak terlalu terlambat... 

Tadarus dan pengajian lancar. Istirahat sebentar, menunggu Dhuhur untuk kemudian bersiap mengikuti Club lecture yang dijadwalkan pukul 14.30, dan diminta memasuki meeting room paling lambat 14.15...

Ya, akhirnya ada Club Lecture lagi! Setelah satu tahun absen, club kali ini diadakan online via zoom. Karenanya, saya ingin sedikit baringan, mengistirahatkan mata sejenak, agar tak lelah zoom seharian...

Baru selesai Dhuhur, ada SMS datang. Dari seorang rekan Club lecture. Dia menanyakan apa saya bakal ikut, dan mengeluhkan bahwa dia ada kesulitan koneksi... Saya memandunya pelan-pelan. Jam 2, dia sudah masuk meeting room!... 

Terlalu cepat, saya bilang padanya. Tapi dia tak berani keluar. Takut kesulitan masuk lagi... Baiklah. Saya bersiap online juga untuk menemaninya... Namun saat saya masuk dan menyapanya, tak ada reaksi darinya. Ya sudah. Toh sudah 14.10 juga. Dan peserta lain mulai berdatangan...

Ternyata memang dia kesulitan dengan teknologi. Beberapa kali dia share screen tanpa sadar. Sayangnya host meeting-nya juga kurang berpengalaman. Saya segan mengajukan diri membantu. Karena saya tak tahu pasti, sampai mana kapasitasnya menyelesaikan masalah...

Pertemuan berjalan relatif lancar. Club hari ini mendatangkan penulis buku yang ternyata tinggal di kota sebelah dan menjadi guru TK di kota kami. Rekan saya tadi mengikuti sampai akhir. Tapi tidak ikut berpartisipasi sama sekali. Insiden teknik di sana-sini, termasuk dari saya sendiri dengan microphone yang katanya berisik. Saya rasa masalah ada di komputer. Sulit juga menyelesaikan masalahnya jika memang begitu...

Malam ini malam Nuzulul Qur'an. Besok libur? Tentu tidak... Di Indonesia juga tak libur kan!?... Hanya mengingatkan diri, bagaimana targetan tadarus yang belum tercapai. Sudah masuk paruh ke dua Ramadhan dan saya baru memasuki juz 26. Apakah bisa khatam juz 30? Kita lihat saja. Tapi saya tetap mengusahakannya. Semangaaattt... đŸ˜‡


Comments

Popular posts from this blog

Memimpikan Bandung Tanpa Macet

Televisi

Pindah or not Pindah