CEST 2022

Hari ini, Prancis dan juga negara-negara Eropa barat memasuki pewaktuan musim panas. Central Europe Summer Time, CEST. Setara dengan GMT+2...

Pewaktuan ini berlaku dari hari Minggu terakhir bulan Maret, sampai nanti berganti lagi di hari Minggu terakhir bulan Oktober. Menjadi CET. Tanpa S. Tanpa daylight saving time. Menjadi setara GMT+1...

Jam 2 pagi tadi, jam dimajukan ke jam 3. Hari berkurang satu jam. Inilah hari, dimana seharinya hanya 23 jam saja!...

Ada yang berubah dengan aktivitas kami? Tidak ada! Karena hari Minggu juga ya. Nanti sore baru terasa, biasanya. Tak bisa tidur karena belum waktunya. Syukur-syukur kalau bisa bangun pagi sih ya...

Memang pergantian jam ini sengaja diambil Minggu pagi untuk adaptasi itu. Bahkan sempat ada wacana dihapuskannya pergantian jam ini. Tapi sepertinya penerapannya entah kapan. Pemerintah masih sibuk mengurusi pandemi...

Butet yang membayar puasa hari ini, tidak jadi berkurang puasanya. Hanya waktu sahurnya yang bisa sampai jam 6.15. Tapi jam maghrib juga ikut bergeser. Yang kemarin 18.54 sudah buka, hari ini menunggu sampai 19.55. Tetap puasa sekitar 13,5 jam...

Ramadan yang insya Allah dimulai minggu depan, diawali dengan Subuh 6.03 dan Maghrib 20.02. Sudah mulai panjang ya!? Puasa 14 jam...

Jangka waktu puasa akan makin panjang saja, sejalan dengan memanjangnya bertenggernya matahari di langit belahan barat bumi. Di akhir Ramadan, Subuh jam 5.07 dan Maghrib 20.38! AlhamduliLlaah masih 15,5 jam "saja". Yah, tidak terlalu panjang, dan suhu udara belum sepanas puasa di bulan Juli atau Agustus lah...

Hari ini juga adem. Saya biarkan Butet bersantai, tidur sampai siang. Dhuhur baru menjelang hampir jam 2 siang. Asar jam 5 sore...

Kami menonton final Swiss Open di youtube. Tunggal putra dan ganda puta juara. Ikut bangga. Meski jelas tak seseru kalau nonton langsung di lapangannya...

Saya memasak mi ayam jamur untuk berbuka. Tak lengkap, tapi sudah cukup sesuai selera. Karena puasa, kami makan sebelum sholat Maghrib. Agar tak kemalaman juga. Meski jelas kami baru berangkat tidur sesudah sholat Isya...

Semoga membayar puasa dua weekend ini bisa melatih kami berpuasa Ramadan tahun ini...


Comments

Popular posts from this blog

Memimpikan Bandung Tanpa Macet

Televisi

Pindah or not Pindah