Kembali Menyetir

Sampai saat ini, masih belum ada kabar penugasan sebagai pengajar BIPA. Memang saya sudah memperhitungkan bahwa mungkin tak akan dipanggil lagi juga sih. Secara saya adalah satu dari 4 pengajar terbaru. Pasti pemanggilan bergantung pada banyaknya peserta dan kelas yang dibuka. Dan kalau sudah bisa ditangani para senior, yang junior jadi tak diperlukan...

Apalagi sebagai satu-satunya pengajar yang tidak tinggal di Paris dan sekitarnya. Jelas sulit untuk mempekerjakan saya, di mana semester ini KBRI menyatakan akan mengadakan pemelajaran secara hibrida. Semester lalu sistem hibrida ini sudah sempat dicobakan. Dan pemelajaran ini diadakan dengan pengajar yang datang langsung ke kedutaan. Jelas, tidak kompatibel dengan saya...

Pagi tadi, untuk pertama kalinya saya kembali mengantar Butet ke sekolah bermobil sejak stage-nya. Kebetulan hari ini dia mulai jam 10. Suka agak keder dia, kalau tak mulai jam 8 pagi. Tidak hafal dengan jadwal bus, dan memang lalu lintas susah diperkirakan juga. Lagipula lutut saya sedang nyaman-nyaman saja. Sudah lama juga mobil tak keluar rumah. Dan tadi pagi memang mesinnya dingin, plus jelas kotor berdebu!...

Pagi cukup cerah, tapi praktis mendung sesiangan. Sempat rintik-rintik turun. AlhamduliLlah tak sampai hujan. Meski Butet bilang suka hujan, tetap saja saya lebih memilih dia pulang dalam keadaan kering. Apalagi di masa pandemi begini. Stamina tak boleh turun!...

Hari ini saya berencana untuk mulai kembali lagi ke podcast. Pada prakteknya, saya baru membuka audacity lewat tengah hari. Sesudah makan siang...

Sepulang dari mengantar Butet, saya menjemur baju! Sesederhana itu? Tapi tetap saja memakan waktu. Apalagi di musim dingin yang lembab begini, yang membuat cucian susah keringnya, saya harus lebih cermat mengatur penjemuran...

Kemarin saya tak menyentuh podcast sama sekali. Tapi kemarin saya berhasil menyelesaikan pengerjaan youtube. Upload, share di wag, dan mengatur programmed posting di fbg untuk Kamis pagi tadi...

Tinggal 2 podcast yang belum saya sentuh, yang ternyata pendek-pendek saja. Saya berhasil menyelesaikannya dengan tak begitu lama. Pengalaman juga sepertinya ya. Dan penurunan standar. Saya tak terlalu mencari kesempurnaan seperti di awal-awal, yang malah sering kali menjerumuskan saya ke arah sebaliknya...

Cukup lega sudah menyelesaikan editing kasar podcast. Besok mulai mengedit lebih cermat. Sambil menunggu keputusan untuk bagian yang terpotong karena ternyata tak ditemukan rekamannya...

Semoga minggu depan sudah bisa upload. Target publish Senin ke tiga. Agar Rabunya sudah bisa dibagi ke anggota KLIP. Sekalian dengan pengumuman untuk pertemuan zoom KBK yang dijadwalkan setiap Selasa ke empat di setiap bulannya... 😉


Comments

Popular posts from this blog

Memimpikan Bandung Tanpa Macet

Televisi

Pindah or not Pindah